"12 Masih diamankan untuk diperiksa," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana kepada detikSulsel, Rabu (13/4/2022).
Suartana mengatakan, demo 11 April terindikasi disusupi sehingga berujung bentrokan massa aksi dan aparat kepolisian. Dia mengatakan sejumlah orang yang yang ditangkap terindikasi sebagai penyusup saat aksi unjuk rasa.
"Iya jelas pasti ada (penyusup demo), berpakaian preman jelas, melakukan tindakan anarkis, panah, melempar, sudah terdeteksi dia," kata Suartana.
"Mereka itu warga masyarakat yang ikut dalam unjuk rasa, termasuk pelajar juga," sambung Suartana.
Suartana membeberkan pihaknya masih mendalami keterangan 12 pendemo yang masih ditahan. Dugaan mereka sebagai penyusup yang menyebabkan demo ricuh didalami penyidik.
"12 Ini kita masih periksa seperti laporan Kapolres. Mereka masih kita dalami," kata Suartana.
Menurut Suartana, kelompok penyusup banyak ditemukan di kawasan Fly Over dan sepanjang Jalan Urip Sumoharjo.
"Yang banyak kan yang kemarin terjadi di jembatan Fly Over itu," kata Suartana.
Saat ditanya dari kelompok manakah penyusup ini, Suartana mengatakan pihaknya sedang melakukan pengembangan. Termasuk mendalami motif pelaku melakukan penyusupan.
"Nah itu masih dikembangkan oleh penyidik dengan diperiksanya 12 orang ini," katanya.
Seperti diketahui, demo 11 April di Kota Makassar, berakhir ricuh pada Senin (11/4). Total 64 orang massa aksi yang diamankan saat kericuhan.
Selain 12 orang yang masih diamankan, ada sembilan orang lainnya yang dinyatakan positif narkoba dan 3 orang lainnya kedapatan membawa senjata tajam. Sisanya sebanyak 40 orang dipulangkan polisi.
"Kemarin dari 60 sekian orang kan sudah dipulangkan 40, kemudian 12 masih ditahan (12 lainnya positif narkoba-bawa sajam)," pungkas Suartana.
Simak Video "Viral di Medsos Sederet Spanduk Demo 11 April yang Dinilai Tak Pantas"
[Gambas:Video 20detik]
(hmw/nvl)
Polisi Masih Tahan 12 Orang Diduga Penyusup Demo 11 April Makassar yang Ricuh - detikcom
Read More
No comments:
Post a Comment