Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) bergerak naik pada perdagangan pagi ini. Ke depan, bagaimanakah prospek harga CPO?
Pada Rabu (12/1/2022) pukul 09:46 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 5.064/ton. Naik 0,7% dari posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Harga CPO masih melanjutkan tren positif. Dalam sepekan terakhir, harga naik 3,26% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, lonjakan harga mencapai 5,88%.
Namun, investor perlu berhati-hati. Sebab kenaikan harga yang sudah tajam itu sangat mungkin bakal memicu koreksi teknikal. Tentu tidak sedikit yang ingin segera mencairkan cuan sehingga CPO rentan terpapar tekanan jual.
Wang Tao, Analis Teknikal Reuters, memperkirakan target harga CPO akan ada di MYR 4.927/ton. Meski ada ruang untuk menyentuh zona resistance di MYR 5.065-5.220/ton.
"Harga CPO berisiko menguji titik support MYR 5.002/ton. Penembusan ke bawah titik ini akan membuat harga turun ke arah MYR 4.927/ton," sebut Wang dalam risetnya.
Sumber: Reuters
|
Kemarin, lanjut Wang, harga CPO masih selamat dan tidak menyentuh titik support tersebut. Namun akan ada percobaan kedua, dan bukan tidak mungkin berhasil.
Siklus harga CPO, tambah Wang, cenderung akan turun kecuali bisa menyentuh MYR 5.123/ton. Jika titik MYR 5.094/ton tertembus, maka harga bisa naik hingga MYR 5.220.
"Saat ini harga CPO sedang dalam fase konsolidasi di kisaran MYR 4.933-5.082/ton. Akan tetapi, ruang koreksi menuju MYR 4.755/ton cukup terbuka," demikian Wang.
Sumber: Reuters
|
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Harga Minyak Sawit Masih Naik, Tapi Awas Bisa Ambruk! - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment