KOMPAS.com - Bulan Oktober tahun ini ini menandai 20 tahun peluncuran sistem operasi (OS) Microsoft Windows XP.
Windows XP pertama kali dirilis Microsoft ke publik pada 25 Oktober 2001 sebagai penerus dari Windows 2000.
Setelah lebih dari satu dekade beredar di pasaran, Window XP akhirnya dihentikan dukungannya oleh Microsoft, alias dipensiunkan pada 2014.
Ini menjadikan Windows XP sebagai sistem operasi Windows buatan Mircrosoft yang paling lama beredar di pasaran, yakni selama 13 tahun.
Baca juga: Pakai Windows XP, Siap-siap Kaget Tiap Tanggal 8
Meski sudah dipensiunkan, sebagian kecil pengguna Windows dilaporkan masih setia menggunakan OS lawas ini hingga kini.
Tampilan Windows XP
Sebagai penerus dari OS Windows 2000, Windows XP membawa perubahan cukup besar pada aspek antarmuka (user interface/UI) Windows XP, terutama dibagian tombol start dan taskbar.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Di Windows XP, tombol start kini berubah menjadi warna hijau. Logo Microsoft pun dirombak jadi lebih modern. Di bagian taskbar yang sebelumnya mengusung warna abu-abu, kini juga dirombak menjadi warna biru.
Baca juga: Penyesalan Fotografer "Wallpaper" Windows XP
Selama keberadaannya, Windows XP dianggap sebagai salah satu versi Windows yang paling banyak disukai oleh pengguna. Pasalnya, OS ini mudah digunakan, memiliki kinerja yang cepat, dan stabil.
Masih ada yang pakai
Meski umurnya tua dan sudah dipensiunkan, ternyata Windows XP masih digunakan oleh sebagian kecil pengguna Windows.
Menurut StatCounter, persentase pengguna Windows yang menggunakan Windows XP adalah 0,59 persen per September 2021.
Sementara itu, platform NetMarketShare melaporkan bahwa masih ada 0,26 persen pengguna yang menjalankan Windows XP per September 2021.
Meski persentasenya kecil, angka ini masih terlihat signifikan mengingat Windows menjadi OS paling banyak digunakan di dunia.
Pada Juni 2021, Windows masih menguasai hampir 73 pangsa pasar sistem operasi global, sebagaimana dihimpun dari data Statista.
Baca juga: 4 dari 10 Konsumen Masih Pakai Windows XP atau Vista
Sebagaimana dilaporkan The Verge, Microsoft sendiri mengatakan selama bertahun-tahun bahwa ada 1,5 miliar pengguna Windows dengan berbagai versi di seluruh dunia.
Bila dihitung secara kasar, pengguna yang masih menjalankan Windows XP hingga kini ada sekitar 3,9 juta hingga 8,85 juta pengguna.
Di samping itu, analitik BleepingComputer mencatat ada 19.000 pengunjung unik bulanan yang terhubung ke situs dengan sistem Windows XP.
Salah satu kasus yang sangat menonjol adalah di Armenia, di mana Windows XP adalah OS paling populer mencapai 53,5 persen di antara pengguna Windows versi lainnya.
Banyak digunakan sektor publik
Bleeping Computer memprediksi, ada beberapa kategori pengguna yang masih setia menjalankan Windows XP.
Pertama, sektor publik alias pemerintahan. Menurut Bleeping Computer, instansi pemerintahan biasanya jadi pengguna yang memiliki keraguan untuk mengadopsi teknologi baru dan lambat melakukan upgrade teknologi.
Baca juga: Militer AS Ingin Tetap Pakai Windows XP
Sebab, ketika akan melakukan adopsi/upgrade teknologi baru, pasti dibutuhkan dana untuk membeli lisensi, meningkatkan perangkat komputer, dan melatih kembali sumber daya manusia.
Di sektor publik, birokrasi untuk adopsi/upgrade teknologi baru ini disebut terlalu rumit dan mahal sehingga masih ada yang memilih menjalankan Windows XP.
Di samping itu, alasan Windows XP juga masih berjalan di komputer pemerintahan karena OS buatan Mircosoft ini lebih dapat dipercaya dan aman dari ancaman spionase dunia maya, daripada versi Windows yang lebih baru yang dianggap mengirimkan sejumlah besar data kembali ke Microsoft.
Bahkan pada 2019 lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin juga terlihat masih menjalankan sistem operasi Windows XP di komputer kerjanya.
Sebagaimana dilaporkan OpenMedia, Windows XP menjadi sistem operasi Microsoft terakhir yang disertifikasi untuk digunakan oleh lembaga pemerintah Rusia.
Baca juga: Gawat, 95 Persen ATM Masih Pakai Windows XP
Kedua, industri dan rumah sakit. Sebagaimana dihimpun dari Bleeping Computer, Selasa (26/10/2021), Windows XP memiliki kompatibilitas perangkat lunak 32-bit yang dibuat khusus.
Ini menjadi alasan penting lainnya yang membuat Windows XP masih banyak digunakan di banyak tempat seperti lingkungan industri, rumah sakit, dan lainnya.
Ketiga, Windows XP juga diperkirakan masih banyak berjalan di komputer-komputer tua, yang mana pemiliknya tidak melihat alasan untuk upgrade perangkatnya karena dianggap masih berfungsi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Windows XP Ulang Tahun Ke-20, Masih Ada yang Pakai? - Kompas.com - Tekno Kompas.com
Read More
No comments:
Post a Comment