Rechercher dans ce blog

Sunday, June 13, 2021

Epidemiolog: Kasus Covid-19 di Indonesia Masih Terhitung Gelombang Pertama - BeritaSatu

Jakarta, Beritasatu.com - Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University, Australia, Dicky Budiman mengatakan peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia pasca-Lebaran ini masih dalam gelombang pertama yang kemungkinan akan menjadi puncak kasus untuk menandai gelombang awal.

“Gelombang pertama sudah lebih dari setahun dan ini akan mengalami puncak dengan banyak kasus. Potensi puncak akan dicapai pada akhir Juni sampai awal Juli,” kata Dicky saat dihubungi Beritasatu.com, Minggu (13/6/2021).

Ia menyebutkan, penyebab puncak ini bukan arus balik pasca-lebaran tetapi akumulasi dari kasus-kasus yang terjadi di Indonesia. Hal ini terlihat dari penularan di masyarakat yang belum berhenti dengan sendirinya.

Dikatakan Dicky, kasus Covid-19 berkembang dengan pola eksponensial. Sayangnya, intervensi testing, tracing yang berlanjut isolasi dan karantina belum memadai.

“Itulah sebabnya kenapa dalam setahun terakhir kita dikategorikan dalam negara dengan level penularan pada komunitas. Artinya penularan itu terjadi pada masyarakat, dan mayoritas penularan, sumber infeksinya tidak bisa kita deteksi,” ucapnya.

Menurut Dicky, sulitnya mendeteksi kasus di masyarakat menyebabkan gelombang pertama berlangsung sangat lama. Menurutnya, peningkatan kasus terjadi saat ada pemilu, libur panjang tahun baru, dan menjelang Lebaran 2021. Sayangnya hal tersebut sulit diprediksi karena testing terbatas dan mayoritas dilakukan kepada yang bergejala dan ke fasilitas kesehatan.

“Itu akhirnya menjelaskan kenapa ketika terjadi puncak belum tentu kita melihat kasus itu mencapai 100.000 misalnya atau lebih 50.000 karena testing kita sangat rendah,” ucapnya.

Menurut Dicky, kondisi di Indonesia sangat mirip dengan India yang pola penyebaran senyap karena tidak terdeteksi. Selain itu, masyarakat cenderung melakukan pengobatan mandiri ketika sakit. Sementara sistem testing di negara berkembang pada umumnya dilakukan ketika masyarakat datang ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan saat sudah bergejala. Sedangkan yang tidak bergejala tidak terdeteksi.

Sumber: BeritaSatu.com

Adblock test (Why?)


Epidemiolog: Kasus Covid-19 di Indonesia Masih Terhitung Gelombang Pertama - BeritaSatu
Read More

No comments:

Post a Comment

Problema Rangkap Dilema! Andis DOS Setuju Nitro Cuman Dikelas FFA, yang Lain Gimana Nih ? - Otoinfo.id

Otoinfo- Pada musim balap dragbike 2023, Pro dan Kontra penggunaan bahan bakar ‘Nitro’ begitu santer dibicarakan. Beberapa mekanik ju...