Jakarta, CNBC Indonesia- Kepala Departemen Pengelolaan Moneter BI, Haryadi Ramelan menyebutkan ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menjaga daya tarik SBN bagi investor asing di tengah dinamika global yang terus terjadi. Saat ini sentimen kebijakan AS masih mempengaruhi investor untuk bergerak ke instrumen semi risk on, namun pergerakan yield SBN masih dalam koridor yang terukur dan masih atraktif.
BI memastikan akan terus menjaga posisi yield SBN apabila terjadi risk off situation sehingga kedepan potensi inflow asing di SBN masih cukup besar.
Selengkapnya saksikan dialog Anneke Wijaya dengan Kepala Departemen Pengelolaan Moneter BI, Haryadi Ramelan Dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Jum'at, 23/04/2021)
04:21 BI: Pergerakan Yield SBN Masih Terukur & Atraktif - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment