Gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina di dua kota dilaporkan tak berlangsung lancar. Rusia disebut masih menghujani Mariupol dan Volnokha dengan tembakan.
Sebelumnya pada Sabtu (5/3), Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan gencatan senjata di dua kota Ukraina, yakni Mariupol dan Volnovakha.
Gencatan senjata ditetapkan untuk memberi kesempatan penduduk dari dua kota yang terkepung untuk mengungsi.
"Hari ini, 5 Maret, mulai pukul 10 pagi waktu Moskow, pihak Rusia menyatakan gencatan senjata dan membuka koridor kemanusiaan untuk keluarnya warga sipil dari Mariupol dan Volnovakha," katanya, dikutip dari AFP, Sabtu (5/3).
Meski gencatan senjata telah ditetapkan, Rusia dilaporkan masih melakukan serangan di kedua kota tersebut. Dengan masih adanya serangan ini, evakuasi penduduk yang dilakukan di Mariupol terpaksa harus ditunda.
Pemerintah Ukraina pun menyebut bahwa Rusia telah melanggar kesepakatan jeda gencatan senjata.
"Karena fakta bahwa pihak Rusia tidak mematuhi gencatan senjata dan terus menembaki Mariupol dan sekitarnya. Untuk alasan keamanan, evakuasi penduduk sipil telah ditunda," kata pejabat kota Mariupol seperti dikutip AFP pada Sabtu (5/3).
Akibat pelanggaran gencatan senjata ini, Dewan Kota Mariupol meminta warga kembali ke tempat penampungan alih-alih mengevakuasi diri dari invasi Rusia. Mereka juga menyebut informasi mengenai evakuasi akan diberikan kemudian.
Mereka menyebut negosiasi dengan Federasi Rusia mengenai gencatan senjata masih belum rampung.
Bersamaan dengan imbauan tersebut, Menteri Reintegrasi Wilayah Penduduk Ukraina, Iryna Vereshchuk menyebut pasukan Rusia masih menembaki kota Volnovkha yang terletak di wilayah Donestk Timur saat ini.
Padahal, wilayah tersebut merupakan jalur yang memungkinkan warga sipil untuk dapat melarikan diri dari pertempuran.
"Pada 11.45, Federasi Rusia mulai menembaki kota Volnovakha," ucap Iryna dalam sebuah video yang diunggah ke Facebook, dikutip CNN.
Iryna mengatakan Rusia telah melanggar perjanjian yang dimediasi oleh Palang Merah. Dia menyebut Rusia gagal memenuhi komitmen hingga akhirnya tetap menembaki kota Volnovakha.
(lom/end)Gencatan Rusia-Ukraina di 2 Kota Masih Dihujani Tembakan - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment