Rechercher dans ce blog

Wednesday, November 17, 2021

Satgas: Aturan Detail Larangan Perayaan Tahun Baru Masih Didiskusikan - Kompas.com - Nasional Kompas.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, rincian aturan terkait larangan perayaan tahun baru 2022 tengah didiskusikan kementerian/lembaga terkait.

"Rincian peraturannya masih didiskusikan lintas Kementerian/lembaga," kata Wiku melalui pesan singkat, Rabu (17/11/2021).

Wiku mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan jenis kegiatan dan lokasi mana saja yang akan dibatasi pemerintah menjelang dan saat perayaan tahun baru.

Baca juga: Pemerintah Berencana Larang Perayaan Tahun Baru

Ia mengatakan, secara ilmiah, aktivitas masyarakat yang dilakukan di dalam ruangan atau indoor memiliki risiko penularan lebih tinggi karena sirkulasi udara yang lebih minim dibandingkan kegiatan di luar ruangan atau outdoor.

"Namun kembali lagi, kunci terpenting untuk mengantisipasi penularan ialah disiplin protokol kesehatan di mana pun kita berada," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah berencana melarang perayaan tahun baru yang rawan menimbulkan kerumunan masyarakat.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Hal itu ditegaskannya lewat keterangan tertulis pada Senin (15/11/2021).

"Pemerintah berencana untuk melarang perayaan-perayaan tahun baru yang sifatnya dapat menimbulkan kerumunan masyarakat dalam jumlah yang besar," ujar Luhut.

Dalam rangka menyambut Natal dan tahun baru (nataru), pemerintah juga akan berkoordinasi dalam memperketat aplikasi PeduliLindungi dan pelaksanaan prokes utamanya di tempat kerumunan.

Selain itu, pemerintah akan menggenjot percepatan vaksinasi, terutama bagi lansia di wilayah yang tingkat vaksinasi umum dan lansianya masih kurang dari 50 persen.

Baca juga: Pemerintah Akan Larang Perayaan Tahun Baru, Epidemiolog: Perlu Didukung Tokoh Agama dan Masyarakat

Kemudian, pemerintah akan terus memperkuat aktivitas testing dan tracing oleh TNI/Polri dan penemuan kasus aktif, serta memasukkan pasien yang positif ke karantina terpusat untuk mencegah penyebaran di level keluarga.

Lebih lanjut, pemerintah mempersiapkan berbagai skenario untuk mengantisipasi potensi kenaikan kasus akibat Nataru.

Kesiapan segala aspek baik dari sisi kesehatan maupun ekonomi untuk diperhitungkan dari sekarang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Adblock test (Why?)


Satgas: Aturan Detail Larangan Perayaan Tahun Baru Masih Didiskusikan - Kompas.com - Nasional Kompas.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Problema Rangkap Dilema! Andis DOS Setuju Nitro Cuman Dikelas FFA, yang Lain Gimana Nih ? - Otoinfo.id

Otoinfo- Pada musim balap dragbike 2023, Pro dan Kontra penggunaan bahan bakar ‘Nitro’ begitu santer dibicarakan. Beberapa mekanik ju...