Warga terdampak banjir di Desa Cermen, Kecamatan Kedamean, Gresik, Jawa Timur, meminta Risma mengirimkan bantuan berupa kasur dan selimut. Beberapa warga mengaku tak memiliki kasur dan selimut kering karena terendam banjir.
Salah seorang warga, Muryani (33) langsung berteriak meminta kasur ketika berjumpa dengan Menteri Sosial Tri Rismaharini di lokasi banjir.
"Bu minta kasur bu, gak ada kasur, basah semua," kata Muryani kepada Risma, Minggu (7/11).
Beberapa warga lainnya juga meminta hal yang sama. Suryati (46) mengaku kasurnya masih terendam genangan air di rumahnya. Ia juga masih menjemur selimut di posko pengungsian.
"Iya, basah semuanya, kasur saja masih terendam," kata dia.
Roslan (53) juga meminta Risma untuk menyiapkan bantuan kasur, selimut bersih, serta pakaian bersih. Pasalnya, pakaiannya masih terendam di lokasi banjir sementara cuaca mendung.
"Minta baju yang bersih juga karena basah semua," tutur dia.
Risma yang berada di lokasi kejadian kemudian meminta tim Kemensos untuk menyediakan kasur dan kebutuhan perlengkapan pribadi.
"Tadi kita bawa kasur berapa ya? Bawa ke sini saja semua," kata Risma kepada timnya.
Selain kasur, Risma juga memberikan beberapa paket bantuan berupa makanan siap saji, perlengkapan kebutuhan anak, serta tenda gulung.
Risma mengaku tak bisa memberikan banyak bantuan sebab kewenangannya sebagai Menteri Sosial tak sama seperti saat dia menjadi Wali Kota.
"Saya bukan seperti jadi Wali Kota, kalau jadi Wali Kota semua aku kerjakan," kata dia.
Sebelumnya, banjir melanda tiga kecamatan di Gresik, Jawa Timur. Belum ada laporan korban jiwa akibat banjir ini, namun ratusan hektar sawah dan rumah warga masih terendam air setinggi 50-100 centimeter hingga Minggu siang (7/11).
(mln/eks)Masih Tergenang, Warga Korban Banjir Gresik Minta Kasur ke Risma - CNN Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment