Rechercher dans ce blog

Saturday, October 16, 2021

Hadapi Pilpres 2024, Golkar Masih Terbuka untuk Berkoalisi dengan Partai Apa pun - BeritaSatu

Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengatakan, partainya masih sangat terbuka untuk membangun koalisi dengan partai politik apa pun. Terutama dalam mengusung pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 yang akan datang.

“Di tahun 2024, Golkar saat ini masih sangat terbuka. Masih sangat terbuka untuk membangun koalisi dengan siapa pun untuk membicarakan pasangan-pasangan capres dan cawapres dengan siapapun, baik tokoh-tokoh yang sekarang disebut di kalangan masyarakat maupun yang belum,” kata Ahmad Doli Kurnia Tandjung dalam seminar daring nasional dengan tajuk “Dua Dasawarsa Kemenangan Golkar 2004-2024, Sabtu (16/10/2021).

Apalagi dengan partai politik yang dibentuk oleh kader atau tokoh mempunyai sejarah bersama di Golkar, lanjutnya, maka partainya sangat terbuka sekali dan akan lebih mudah membangun koalisi untuk memenangkan Pilpres 2024.

“Jadi siapa saja, kita masih terbuka. Ya apalagi kita pernah memang punya sejarah bersama misalnya dengan partai-partai tadi dulu pernah bersama-sama di Golkar. Jadi sangat mungkin terbuka dan saya kira akan lebih mudah karena kita sama sama punya platform yang sama,” ujar Ahmad Doli Kurnia Tandjung.

Dengan membangun koalisi bersama kader atau tokoh yang pernah berada dalam satu payung dalam Partai Golkar, menurutnya akan menjadikan Golkar menjadi besar. Semua potensi yang dulu pernah dimiliki Golkar akan menjadi kekuatan partainya kembali.

Namun, diakuinya hal itu tidak mudah. Artinya, kalau Golkar punya keinginan untuk membangun koalisi dengan kader atau tokoh yang pernah di Golkar dan yang sekarang bernaung di partai politik lain seperti Gerindra atau Nasdem, belum tentu mereka mempunyai keinginan yang sama.

“Tapi setidaknya ya arena kita punya platform yang sama sejak dulu. Tentu momentum-momentum politik tertentu kita bisa membangun visi bersama. Dalam konteks even politik, seperti di Pilkada Serentak 2020, kita bersama-sama dengan partai lain mengusung pasangan tertentu,” terang Ahmad Doli Kurnia Tandjung

Ketua Komisi II DPR ini mengharapkan kader partai dengan lambang pohon beringin yang pernah memisahkan diri dapat kembali bergabung. Dengan begitu, Golkar bisa bertumbuh menjadi rumah besar bersama.

Ia melihat beberapa partai sempalan Golkar telah sukses dalam pemilu, bahkan memiliki kursi cukup banyak di parlemen, seperti Gerindra dan Nasdem. Tetapi masih ada juga beberapa partai sempalan Golkar lainnya yang belum berhasil. Doli berharap mereka isa kembali dalam rumah bersama Golkar.

“Yang sudah keluar, katakanlah ada Pak Suryo Paloh dengan Nasdem yang sukses. Pak Prabowo dengan Gerindranya yang sukses. Tapi ada juga kekuatan partai politik lain yang belum beruntung. Kami dengan sedang hati sebetulnya ingin mengajak, kembalilah ke rumah bersama untuk konsolidasi,” ungkap Ahmad Doli Kurnia Tandjung.

Diungkapkannya, banyak tokoh-tokoh bekas pecahan Golkar di daerah masih memiliki kecintaan terhadap partai beringin. Mereka masih memiliki ketokohan yang kuat dan bisa membantu elektoral partai. Golkar pun saat ini ingin mengurangi konflik di internal agar bisa mengkonsolidasi seluruh kekuatan.

Dalam seminar yang sama, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Azyumardi Azra menilai, Golkar memang perlu mengonsolidasikan kekuatan dari partai-partai sempalannya. Sebab, banyak suara Golkar lari ke partai pecahan seperti Nasdem dan Gerindra. Sehingga, bila Golkar ingin berjaya kembali, perlu merangkul partai sempalan ke induknya.

"Saya kira ini kalau ingin berjaya kembali, maka ini harus dirangkul kembali caranya itu. Harus ada langkah-langkah mengonsolidasikan kelompok-kelompok yang splitter atau menyempal dari Golkar ini,” terang Azyumardi Azra.

Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini

Sumber: BeritaSatu.com

Adblock test (Why?)


Hadapi Pilpres 2024, Golkar Masih Terbuka untuk Berkoalisi dengan Partai Apa pun - BeritaSatu
Read More

No comments:

Post a Comment

Problema Rangkap Dilema! Andis DOS Setuju Nitro Cuman Dikelas FFA, yang Lain Gimana Nih ? - Otoinfo.id

Otoinfo- Pada musim balap dragbike 2023, Pro dan Kontra penggunaan bahan bakar ‘Nitro’ begitu santer dibicarakan. Beberapa mekanik ju...