Rechercher dans ce blog

Monday, October 18, 2021

Ayah Marcus Gideon Sebut Anaknya Masih Bisa Berlaga di Olimpiade 2024 Meski Sudah Kepala Tiga - Tribunnews.com

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM - Marcus Fernaldi Gideon menjadi salah satu pebulutangkis cukup senior yang dibawa tim Indonesia dalam Thomas Cup 2020.

Tahun ini dirinya memasuki kepala tiga alias usia 30 tahun. 

Di tim Thomas Indonesia, ada dua pebulutangkis lain yang lebih senior yakni Mohammad Ahsan (34 tahun) dan Hendra Setiawan (37 tahun). 

Menanggapi usia yang semakin bertambah, ayah Marcus Gideon yakni Kurniahu Gideon meyakini putranya masih bisa berlaga hingga usia 34 tahun. 

"Terserah dia ya (kapan akan gantung raket), kan dia yang main dan yang mutusin. Kalau perkiraan saya masih lama, empat tahun lagi masih bisa main," ujar Kurniahu, saat wawancara khusus dengan Tribunnetwork, Senin (18/10/2021).

Menurutnya, Marcus masih bisa berlaga di Olimpiade 2024 yang bakal diselenggarakan di Paris, Perancis. 

Keyakinan Kurniahu didasari atas Marcus yang tak pernah melewatkan jadwal latihan, sehingga fisiknya pun dianggap mumpuni.

"Kalau menurut saya, Olimpiade 2024 yang di Paris saya kira masih bisa. Katakanlah latihannya continue, anak ini kan terbilang rajin dari dulu, rajin, semangat, inisiatif sendiri gitu," jelasnya. 

"Saya kira bisalah, tapi keputusan dari dia. Kalau menurut saya masih bisa empat tahun, masih bisa melangkahi usia 34 untuk berlaga di Olimpiade," ucap Kurniahu.

Adblock test (Why?)


Ayah Marcus Gideon Sebut Anaknya Masih Bisa Berlaga di Olimpiade 2024 Meski Sudah Kepala Tiga - Tribunnews.com
Read More

No comments:

Post a Comment

Problema Rangkap Dilema! Andis DOS Setuju Nitro Cuman Dikelas FFA, yang Lain Gimana Nih ? - Otoinfo.id

Otoinfo- Pada musim balap dragbike 2023, Pro dan Kontra penggunaan bahan bakar ‘Nitro’ begitu santer dibicarakan. Beberapa mekanik ju...