Bocah perempuan AP (6) jadi korban pesugihan oleh orang tuanya di Kabupaten Gowa, Sulsel. Mata AP yang diviralkan dicongkel oleh orang tuanya masih bisa berfungsi dengan baik.
"Alhamdulillah, matanya tidak rusak dan baik, masih bisa melihat," kata Kepala DP3A Kabupaten Gowa, Kawaidah Alham, saat dimintai konfirmasi, Senin (6/9/2021).
AP telah menjalani operasi pada bagian sekitar mata di RSUD Syekh Yusuf Gowa. Seusai operasi, AP disebut masih gelisah.
"Kalau kami sudah melakukan pendampingan mulai sejak awal hingga sampai saat ini sudah dioperasi. Kondisi fisik korban bagus, alhamdulillah. Cuma karena baru pasca operasi hari ini masih rewel, namanya juga anak-anak," terang dia.
Terkait pendampingan, pihaknya memastikan akan membawa AP ke rumah aman usai menjalani perawatan dan dinyatakan sembuh oleh tenaga kesehatan.
"Kami akan lakukan pendampingan (psikologi), tapi nanti setelah pulang dari rumah sakit. Kita akan bawa ke rumah aman dan lakukan pendampingan," terangnya.
Perlu diketahui, AP dianiaya di hari yang sama saat jasad kakaknya dimakamkan setelah dicekoki air garam.
"Iya jelas kita akan telusuri (dugaan pembunuhan ke kakak AP). Itu satu rangkaian. Pada hari yang sama kan setelah D kakaknya meninggal habis dimakamkan, baru anaknya yang perempuan dianiaya, di hari yang sama," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Zulpan.
"Habis dari pemakaman itu, (mereka) pulang ke rumah terjadi kejadian kepada anaknya," tambah dia.
Kematian D dan penganiayaan kepada AP disebut Zulpan akan didalami oleh penyidik. Berdasarkan keterangan saksi, D meninggal setelah dicekoki air garam sebanyak 2 liter.
Tonton video 'Gegara Ilmu Hitam, Ortu di Sulsel Tega Cungkil Mata Anaknya':
Penglihatan Bocah Matanya Dicungkil Ortu Masih Berfungsi Baik - detikNews
Read More
No comments:
Post a Comment