Kegiatan mencetak Alquran Braille telah dilakukan Yayasan Raudlatul Makfufin sejak dua dekade lalu.
OLEH EVA RIANTI
Kegiatan produksi Alquran Braille di percetakan milik Yayasan Raudlatul Makfufin, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), tampak menggeliat. Kertas berwarna putih berisi huruf Braille yang baru saja keluar dari mesin Braillo 300 S2 lantas menumpuk di area ruang percetakan yang luasnya hanya sekira 7x4 meter. Tiga orang pekerja tampak sibuk...
Kebutuhan Terhadap Alquran Braille Masih Tinggi - Republika Online
Read More
No comments:
Post a Comment